Generasi Terbaik


Menyiapkan generasi muda untuk menjadi bagian dari umat terbaik di akhir zaman memang PR yang sulit bagi setiap orang tua. Apakah UMAT TERBAIK itu? Bukan sekedar orang yang BERIMAN KEPADA ALLAH, namun mereka yang berani MENGAJAK KEPADA KEBAIKAN dan MENCEGAH KEMUNGKARAN.


“Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.”
(Q.S Ali Imran: 110)

Sultan Muhammad Al Fatih, adalah sebaik-baiknya pemimpin dengan sebaik-baiknya pasukan yang mampu menaklukkan konstantinopel (kota terbesar, terindah, dan terkaya di dunia pada saat itu).


Bagaimana orang tua beliau mendidik serta mempersiapkannya sehingga bisa diangkat menjadi sultan saat berusia masih sangat belia, 12 tahun? Usia puber anak jaman now yang biasanya sedang sibuk memikirkan lawan jenis.


Dan bagaimana beliau dan para pasukannya menaklukkan konstantinopel di usia 21 tahun? Sedangkan pemuda jaman now banyak yang sibuk dengan maksiat dan kegalauan tidak berfaedah.

Selain dikaruniai kecerdasan, Sultan Muhammad Al Fatih dididik hingga memiliki pemahaman agama dengan baik sejak dini. Begitu juga para pasukannya, mereka adalah pasukan yang bukan hanya digembleng fisik dan taktiknya, namun juga mendapatkan pemahaman agama yang mumpuni sehingga menjadi pasukan terbaik yang senantiasa menaati perintah Allah dan Rasul-Nya, dan tentu tahu mengapa harus menaklukkan konstantinopel. (Ikut demo aja harus tahu apa tujuannya, apalagi perang kan?) 

Persiapan mereka pun tidak instan. Tak hanya sebulan, dua bulan, atau setahun, dua tahun, seperti artis K-pop mau debut. Namun bertahun-tahun. Setiap hari amalan yaumiyyah mereka dicek. Hingga mereka terkumpul menjadi 40.000 pasukan elit yang bertaqwa kepada Allah.

Lalu bagaimana generasi muda setelah kita? Tugas kitalah para orang tua jaman now untuk mempersiapkan mereka menjadi generasi terbaik yang tangguh di akhir zaman. Dimulai dengan belajar, muhasabbah, beramal, istiqomah, lalu meneladani, dan mendidik mereka dengan sebaik-baiknya didikan (termasuk memilihkan sekolah terbaik untuk mereka). Memang bukan hal yang mudah dan instan. Namun mari kita usahakan secara pelan-pelan.


Semoga Bermanfaat
Penulis: Dewi Kusuma Pratiwi

Posting Komentar

0 Komentar